Rabu, 05 Mei 2010

TAHAP-TAHAP PEMBUATAN MEDIA USAHA KECIL Jamur Merang

Tahap-tahap pembuatan media Usaha Kecil Jamur merang

Dalam pembuatan media budidaya jamur ini diperlukan tahap-tahap untuk digunakan sebagai tempat penanaman jamur merang. Tahap-tahap tersebut dapat disampaikan sebagai berikut ini:
Bahan-bahan seperti bambu, tali dan paku yang digunakan untuk membuat kerangka media jamur merang. Bambu disusun sedemikian rupa sehingga membentuk kerangka seperti yang terdapat gambar dibawah ini, kerangka ini dibuat dengan lima susun ( berlantai lima ), jarak antar lantai tingginya 1 meter, sedangkan ukuran kerangka bangunan ini ialah: panjang 9 meter dan lebar 6 meter. Untuk sisi-sisinya dibuat tangga guna memudahkan dalam penanaman, pemanenan, dan perawatan jamur dalam masa-masa penaburan bibit jamur merang. Setelah terbentuk rangka seperti gambar disamping, tutuplah kerangka tersebut dengan plastik hingga rapat, dan buatlah masing-masing sisi dan masing-masing lantai beberapa jendela guna mempercepat proses pendinginan ruangan setelah dilakukan proses penguapan. Sedangkan bagian atas juga dilakukan penutupan dengan plastik. Setelah rangka tertutup semua dengan plastik, maka tutuplah bagian luarnya dengan daun-daun agar tidak langsung terkena sinar matahari. Masing-masing sisi diberi pintu, lebih jelasnya dapat anda lihat gambar disamping kiri. Pintu dibuat dua semua tertutup oleh plastik.



Tahap-tahap pembuatan media penanaman jamur merang:

Jerami sebanyak 200 kg di celupkan dalam kolam air sampai air meresap pada jerami-jerami, setelah meresap angkatlah jerami tersebut dengan disusun berlapis-lapis, jerami lapis pertama di gelar dan di atasnya ditaburi dengan dedak bersama kapur. Taruhlah jerami lapis kedua diatasnya dan taburi lagi dedak, sampai jerami yang yang berada di kolam habis. Kemudian tutuplah lapis-lapis jerami tersebut dengan plastik rapat-rapat satu minggu dan hari ke empat kembali dibalik dan taburi bubuk dedak dan kapur. Setelah hari ke delapan pada pagi harinya jerami disusun dalam rak-rak yang telah disiapkan tadi sampai ke lima rak terpenuhi dengan jerami. Langkah berikutnya masing-masing rak yang telah terisi jerami ditaburi dengan kapas hingga merata, taburkan bibit jamur dan serbuk pohon kawung diatas kapas-kapas tadi. setelah merata, semprotlah masing-masing rak dengan air secukupnya kemudian tutuplah kerangka bangunan tadi dengan plastik rapat-rapat. Setelah rapat benar uapilah dengan cara memasak air di drum dan uapnya di salurkan ke dalam bangunan yang sudah tertutup rapat dan suhu diusahakan berkisar 60 derajat celcius selama 2 hari pintu dan jendela dibuka lebar-lebar setelah beberapa saat masuklah dan semprotlah dengan pupuk jamur, kemudian tutup kembali tunggu selama 12 hari untuk memanen jamur-jamurnya. Masa panen dari jamur-jamur ini adalah tiap hari dapat 3 kali panen, biasanya jam 4 pagi, jam 7 pagi dan jam12 dari bahan-bahan tadi dapat menghasilkan jamur merang sebanyak 1 kwintal per panen.



Langkah-langkah pembuatan alat penguapan jamur merang:

Sediakan tiga buah drum yang bagian atas diberi lubung memanjang, Bersihkan drum-drum tersebut dari bekas-bekas oli ataupun bahan kimia lain, sehingga drum-drum tersebut betul-betul bersih. Susunlah drum-drum tersebut berjajar, masing-masing drum diisi air sebanyak 3/4 nya dan buatlah lubang pada kerangka tadi agar uap yang dihasilkan dapat masuk ke dalam tempat budidaya jamur. Setelah diisi air drum-drum tersebut dipanaskan dengan kayu bakar hingga menghasilkan uap air. Untuk langkah-langkah penguapan anda dapat menyimak pada artikel di atas.






JAMUR MERANG USIA KURANG LEBIH 1 MINGGU

Setelah melalui tahap-tahap dari saat pembuatan tempat pembudidayaan jamur, setelah satu minggu jelas terlihat bahwa jamur-jamur merang tumbuh dengan subur, jamur-jamur yang tumbuh tersebut siap untuk di panen setiap hari 3 kali yaitu: jam 4 pagi, jam 7 pagi dan jam 12 siang.







JAMUR MERANG SIAP DI PANEN DAN SIAP DIPASARKAN

Gambar disamping adalah contoh jamur-jamur yang sudah siap untuk di panen, dalam tahap masa panen ini tentu saja dihadapkan masalah pemilihan kwalitas jamur yang sangat baik, jamur yang baik, dan jamur yang kurang baik, maka untuk itu hendaklah dalam penyortiran ini harap hati-hati karena dengan kwalitas yang baik konsumen akan dapat terpuaskan.






BIBIT JAMUR MERANG



















Disusun oleh : Drs.Agus Triprasmoro

Selasa, 04 Mei 2010

BAHAN-BAHAN PEMBUATAN USAHA KECIL JAMUR MERANG

Usaha kecil jamur merang diawali dengan persiapan tempat dan bahan-bahan pembuatan tempat pembuatan jamur merang, mengingat tumbuhan jamur merang ini sangatlah sentitif terhadap cuaca maka tempat hendaknya dibuat sedemikian rupa sehingga hasil panen dari usaha kecil jamur merang ini sangat baik. Dengan dengan harapan hasil yang kita budidayakan ini bagus maka tentu saja anda akan meraup keuntuntan yang tidak sedikit, maka untuk itu mari kita perhatikan bahan-bahan yang kita gunakan dalam pembudidayaan jamur merang yang akan disampaikan berikut ini.

Lahan untuk pembuatan jamur merang
Dalam persiapan lahan ini tentu saja kita harus memperhatikan lingkungan sekitar yang mana, dilingkungan tersebut sangat mudah mendapatkannya. Lahan yang dipakai untuk pembudidayaan jamur merang ini berukuran 6 M X 9 M Lahan ini disyaratkan mudah mendapatkan air, jerami, bambu, dll.

Bambu
Bambu yang diperlukan untuk pembuatan tempat penanaman jamur ini dibutuhkan sebanyak 250 batang bambu, diusahakan dipilih yang lurus dan tidak mudah keriput karena tempat ini akan dipakai untuk proses pembuatan jamur dalam jangka waktu yang lama sehingga menghemat biaya bahan baku bambu.

Plastik, tambang dan paku
Plastik, tambang dan paku ini dipakai sebagai bahan pembantu dalam pembentukan tempat proses pembuatan jamur merang. Plastik, tambang dan paku banyak dijual dipasar dan sangat mudah didapat.

Drum
Bahan drum harus dari logam karena fungsi drum disini untuk pembuatan api guna pengasapan jamur saat setelah penanaman. Drum yang bukan dari logam tidak dapat digunakan. Bahan ini mudah didapat yaitu di tukang penampung drum bekas oli. Drum yang dibutuhkan sebanyak tiga guna mempercepat pengasapan.

Jerami
Jerami ini diperoleh dari petani-petani setempat, fungsi dari jerami yang dimaksud disni untuk media penanaman jamur merang. Jerami yang dibutuhkan sebanyak 200 kg.

Ampas Kawung
Bahan ampas kawung ini diperoleh dari para petani setempat, ampas kawung yang dibutuhkan untuk pembuatan media jamur merang ini sebanyak 1,5 kubik.

Kapas
Kapas yang dibutuhkan untuk pembuatan media jamur merang sebanyak 3 kg, bahan kapas ini mudah juga di dapat, di toko-toko atau dipasar banyak pedagang penjual kapas.

Dedak
Bahan dedak berfungsi sebagai bahan pembantu pembuatan media penanaman jamur merang, dedak dapat diperoleh di tempat penggilingan padi, dan diusahakan dedak yang lembut banyaknya yaitu 200 kg.

Kapur
Kapur yang dimaksud disini adalah batu kapur yang dilembukan, tentu saja bahan ini juga tidak susah diperolehnya, kebutuhan batu kapur yang lembut sebanyak 30 kg.

Kayu
Yang dimaksud kayu disini kayu yang digunakan untuk pengasapan, jadi yang dimaksud kayu disini adalah kayu bakar guna pembuatan pengasapan. Banyaknya kayu bakar adalah 1,5 kubik

Minyak tanah
Minyak tanah yang digunakan secukupnya guna pembuatan asap.

Bibit jamur
Bahan yang satu ini adalah bahan pokok atau dapat dikatakan bahan utama yaitu bibit jamur, bibit jamur dapat diperoleh di toko penyedia pupuk, atau toko khusus bibit jamur merang. Bibit yang dibutuhkan sesuai dengan media yang dibuat disini adalah 25 botol.

Demikian bahan-bahan untuk pembuatan usaha kecil jamur merang, semua bahan mudah di dapat dan harganya terjangkau.
( Drs Agus Triprasmoro )

CARA-CARA"USAHA KECIL" Jamur Merang

Usaha Kecil Jamur Merang adalah merupakan usaha yang sangat menjajikan dalam dunia bisnis kecil, dalam kesempatan ini anda kami akan memberikan suatu masukan ataupun cara-cara bagaimana membudidayakan jamur merang guna menambah pendapatan anda melalui usaha kecil jamur merang ini.

Tanaman jamur ternyata dapat memberikan nilai tambah yang tidak sedikit bagi peningkatan pendapatan, karena tanaman ini dapat menghasilkan manfaat dalam dunia masakan. Dewasa ini memang jamur merang sangat populer untuk diolah dan dijadikan bahan sayuran seperti sop jamur dll. Karena manfaat dari jamur merang mempunyai nilai lebih para petani, maka bagi para petani-petani atau para calon-calon usahawan kecil dapat membaca di situs ini.

Perlu diketahui bahwa usaha jamur merang ini sangat memerlukan suatu jiwa yang tekun dalam mengatasi masalah-masalah, pantang menyerah dalam usaha pemasaran karena adanya persaingan di pasar bebas, modal yang cukup untuk pembuatan media atau tempat membudidayakan jamur merang ini, pengetahuan yang cukup mengenai manajemen sumber daya manusia, manajemen produksi, manajemen pemasaran. Jika kreteria tersebut telah dipenuhi maka keberhasilan dalam membudidayakan jamur merang ini akan berhasil. Akan tetapi bagi para petani-petani di Indonesia akan sedikit kesulitan dalam memahami kreteria ataupun syarat-syarat tersebut di atas, dikarenakan faktor pendidikan yang terbatas.

Maka dari itu di situs ini akan diberikan cara-cara usaha kecil jamur merang baik itu dari segi persiapan, proses penanaman, sampai pemasaran, sehingga anda akan tahu bagaimana membuat usaha kecil jamur merang ini. Selanjutnya silahkan anda mencoba membudidayakan jamur merang ini guna meningkatkan penghasilan anda. ( Drs. Agus Triprasmoro )